Pages

Sabtu, 07 Desember 2013

Raja Lapuk versi fajar


RAJA LAPUK

 

Babak I

 

Disebuah kerajaan yang bernama “Gemah Ripah Loh Jinawi Toto Tentrem Kerto Raharjo Tut Wuri Handayani Jer Basuki Mawa Bea”, hiduplah seorang raja yang arif dan bijaksana bernama “Raja Bawela”. Umurnyasekitar 60 tahun-an, namun sayang seribu sayang sang raja yang sudah berumur ini, belum memiliki seorang permaisuriorang- orang kerajaan memanggilnyadengansebutan Raja Lapuk. Hal inimembuat maharaja dan ibu suri cemas yang akhirnya berinisiatif untuk mencarikan permaisuri untuk Bawela melalui sayembara yang disebarkan oleh sang patih.

(  Suatupagi di istanakerajaan, maharaja danibusurisedangberbincang-bincang )

 

Adegan 1

 

Maharaja                     : “ Uhuk..uhuk..huk..huk..” (Maharaja terbatuk )

Ibusuri                         : “ aduhkanda-kanda, kandasukaginideh, batukitumbokya yang bagussedikitgitu lo.. ( membantu raja dariserangan TBC maharaja)

Maha Raja                   : “ Dindasayank.. namanyajugabatuktua, ya beginilah, uhukuhuk..”

Ibusuri                         : “ Lakanda di suruhminumobatkokyandakmau lo, kita itusudahbanyakkeluarbiaya, merogohkocek yang amatdalam, bayarjamu, bayartabib, dukon, piljugamalahudahkarungankanda..”

Maha Raja                   : “ kok dinda begitu.. dulu saja, waktu muda ndak pernah ada perhitungan, sekarang giliran sudah tua, peot, buluk, lemes, apa-apa di itung-itung..”

Ibusuri                         : “ ya jelas to kanda, kan dinda mantan menteri pemberdayaan uang..”

Maha Raja                   : “ uang saha atu neng? Kanda kan ketemu eneng lagi ngangon sapi, di sawah akang,”

Maha Raja                   : “ kanda ni suka buka-buka”

Ibusuri                         : “ semua laki-laki ma juga begitu..”

Ibusuri                         : “ oya kanda kandaanak kita si Bawela kan sudah lama menjadi raja. Rasanya kok ada sesuatu yang kurang ya ?

Maharaja                     : “  Apa yang kurang istriku ?

Ibusuri                         : “Apa kanda tidak merasa, kalo Bawela itu sudah 40 tahun naik tahta tapi kok belum ada pendampingnya”.

Maha Raja                   : “Betul juga istriku, sebagai orang tua kita harus segera mencarikan seorang permaisuri untuknya. Coba ku panggil si Bawela ke sini !

Ibusuri                         : “ Bawelasayang, cah bagos??!

Raja Bawela                : “ ada apa ibunda? (dengan suarantak bersemangat )”

Ibun Suri                     : “e e e, ada apa kok cemberut to le”

Maha Raja                   : “ jangan cemberut gitu, mirip leak le..”

Permaisuri                   : “ hush kanda ini lo, anak dewek kok di bilang mirip leak”

Raja Bawela                : “ ibunda, ayahanda, apa aku ini sudah tua sekali ya?

Ibu suri                        : “ kok Tanya begitu to le..?”

Raja Bawela                : “ aku ini sudah tua, tapi kenapa diriku ini tak laku-laku, kemana aku harus mencari sang belahan jiwaku, bidadari impianku, tapi..kapan? dimana dia? Ibunda itu dulu ngidam opo to?Koknasib anak semata wayang mu ini begitu buruk sekali?”

Ibu suri                        : “ cup cup.. ojo nanges to le, ibunda sama ayahandamu ini juga sedang memikirkan nasib mu..”

Maha Raja                   : “ sudah tenang saja..ayahanda mu akan berfikir mencari jalan terbaik untuk  mu anakku, agar kamu segera mendapatkan cinta mu dengan segera, agar kami juga segera menimang cucu..”

Raja Bawela                : “ iya ayahanda, Bawela juga sangat menginginkan hal itu, wahaai kekasih pujaan dambaan hati, kemana harus kucari dan kutemukan wujudmu”

Ibu Suri                       : “ sabar yo le..”

Maha raja                    : “ begini saja anakku, abegini saja anakku, ayahanda punya ide, bagaimana jikalau kamu ikut take me out saja, kamu kan raja, pasti banyak yang mau le..”

Ibu suri                        : “ jangan!! Ibu ndak setuju, nanti malah kesenengan bapakmu, lihat perempuan-perempuan cantik, seksi-seksi lagi, ojo le!!”

Raja Bawela                : “ aku juga ndak mau kok ibunda”

Maha raja                    : “ya sudah kalau ndak mau, kalau begitu, kita buat sayembara saja, bagaimana?”

Ibu suri                        : “iya ibunda setuju itu le, setuju sekali, gimana kamu mau ndak?”

Raja bawela                 :”iya,iya,iya, bisa jadi, bias jadi”,,

Maha raja                    : “kalau begitu kita serahkan saja pada patih”,

Raja bawela                 :”ibunda do’akan  aku supaya aku mendapatkan seorang istri yang solehah dan keluargaku nantinya menjadi keluarga yang sakinah mawadah dan waromah”.

Ibu suri                        : aminn,.Kasih ibunda cucu yang buuuanyak ya.

                       

Maha raja                    : “ya sudah, aku panggilkan saja si patih cemplon. Cemploooon!”

 

Adegan 2

 

(berjalan tegap bak prajurit Damar Wulan)

Patih cemplon             : “ ada apa yang mulia, ibu mulia, dan kang mas mulia, eh maaf.. bebeb mulia, aduh, keceplosan, yang mulia raja maksudnya,”

Romo                          : “ kamu itu mplon mplon, jangan gebet anak ku, kamu tak jodohin aja sama itu pangeran kebo marcuet aja, apa minak jingo wae lah, asal ojo anakku.”

Biyung                        : “ tapi biyung suka kok sama cemplon, anaknya baik, ya mplon? Rajin, ya mplon?Cantik, ya mlplon?” (belum sesesai biyung bicara kepada cemlon, Romo dengan segera memotong pembicaraan mereka)

Romo                          : “ sudah-sudah, kuping nya cemlon lari kemana-kemana, malah nyebar virus. Begini Cemplon, anakku Bawela, sudah lama membujang, aku dan istriku sudah tidak muda lagi, emang tua, umur ku dan istriku hampir 1 abad, kami ingin menimang cucu, tapi bawela belum juga mendapatkan pendamping hidupnya, (menoleh ke arah Cemplon yang tersenyum-senyum sambil melirik Bawela). Kamu kok koyo wong edan guya guyu,”

Patih cemplon             : “ kalau soal itu sih ndak usah kuatir Maharaja, cemplon sudah tau konklusinya kok, jika si raja bawela mencari istri maka cemplon siap menjadi istrinya, yak an ratu? Ya kan kang mas Bawela? Ya kan..?” ( belum selesai meminta persetujuan pada Maha raja, Maha raja sudah melototi si Cemplon)

Raja Bawela                : “ sorry ndori setiwul, aku ndak mau sama kamu mplon!”

Patih cemplon             : “ (cemberut) tapi waktu itu kan raja minta antar Cemplon kemana-mana, apa-apa cemplon terus, itu kan tandanya raja punya segores cinta buaat Cemplon”( menggoda raja bawela)

Biyung                        : “ patih cemplon yang ayu.., anakku ndak mau sama kamu, ndak tresno karo kamu, kita itu mau buat sayembara di desa ini, dan tugas kamu besok, mengumumkan sayembara itu di desa ini, mengerti cah ayu?”

Patih Cemplon            : “ ( di dalam hati: sebenarnya aku sangat sekali mendengar rencana ini, hatiku seperti di sayat-sayat, di cabik- cabik, aku harus menerima kenyataan ini, lagi pula, sekarang aku sadar, aku hanyalah seorang patih yang kecil)”

 

Romo, biyung, dan raja bawela: “ woooooi?!”

Patih cemplon             : “ astaghfiurllahhal’adzim, masya allah, iya- iya saya siap! ( dalam hati: tapi ini pahit)

                       

Babak II

Keesokan harinya Patih Cemplon segera mengumumkan sayembara pencarian jodoh untuk si Raja Lapuk.

Adegan 3

 

Patih Cemplon            : “Bagi paklek-paklek, pkne, bune, dan seluruh perawan tir-tir di wilayah kerajaan Gemah Ripah Loh Jinawi Tentrem Kertoraharjo Tut Wuri Handayani. Jer Basuki mawa Bea. Ada pengumuman puenting………banget ! Ayo- ayo pada kesini, merapat-merapat.” ( mengatur para warga )

Warga                          : “ Ada apa? ada apa?”

 

Patih Cemplon                        : Adapun syarat-syaratnya sebagai berikut:

· Lulusan D2 PGSD, diutamakan perguruan tinggi Negeri

· IPK minimal 2,75

· Melampirkan surat pencari kerja dari depnaker terdekat yang sudah dilegalisir

· Melampirkan surat catatan kepolisian dari polres terdekat

· Melampirkan surat lamaran ditulis tangan dengan materai Rp 6000,-

· Pas photo 4 x 6 hitam putih dua lembar

Lamaran dialamatkan kepada Bupati setempat sampai 2 hari kedepan.

Ini merupakan syarat-syarat pendaftaran CPNS tahun kemarin.

Warga                          : Lho kok pendaftaran CPNS, gimana toh patih ?

Semua Warga             : Iya gimana yang bener to??”

Patih Cemplon            : Oh iya….ya ?? yaa maap !!! Nah ini baru betul ! Kalian semua dengarkan lagi ! Raja Bawela mengadakan sayembara untuk menjaring perawan-perawan thir-thir untuk dijadikan permaisuri.Persyaratannya “Harus perawan thir-thir dan bersedia menunjukkan keahliannya. Informasi lebih lanjut hubungi no. telp ganol ganol gampat atau akses internet media website www dot gemah repah loh jinawi tata tentrem kertoraharjo tut wuri handayani jerbasuki mawa bea. Waspada……terhadap calo-calo yang berkeliaran. Tertanda Lidah Wetan. Tertanda Maharaja sekeluarga.”

Carroline Springbed    :“ wah.. ini kesempatan emas buanget ini, untuk mengubah harkat dan martabak ku, eh martabat menjadi bangasawan yang darahnya biru.”

 

Godoh roti hula-hula   : “ persyaratannya gue banget tuh, bisalah.. hihihi.”

Sophia la Jubek           : “ waaahhhh… kalau sampai aku jadi istri si raja Bawela, pasti aku jadi kaya raya, kasurnya kasur duit, bantalnya bukan dari kapuk lagi, pasti dari emas.., aku harus bisa mendapatkan si Raja Bawela, bagaimanapun itu caranya!”

Godoh roti hula-hula   : “Ternyata kamu belum sadar juga, kamu itu kan hanya anak seorang pembantu, miskin dan tidak berpendidikan,kamu itu ndak usah berharap jadi mantu nya Maharaja, yang kepilih itu pasti ya aku ini, aku cantik, seksi, bajuku indah, ndak seperti kamu, kummel begitu.”

Carroline springbed     : “ ho’oh, bajunya itu udah keseringan di jemur terus di pake lagi, di cuci, di jemur lagi, cuci-cuci, jemur-jemur..eh tapi kamu springbed! Kamu ndak usah sok cantik gitu, aku ini lo, aku tinggi, aku seksi, semua warga juga tau kalau aku itu pemenang lomba balap karung pas 17an..weeek!”

Sophia la Jubek           : “Hei congkak, apa hakmu menghina aku seperti itu meskipun aku miskin, bukan berarti kalian itu lebih baik dari aku, dan aku itu ndak kalah cantik sama sampean-sampean!Setiap hari aku itu juga luluran, pake sari gandum.”

Godoh roti hula-hula   : “heh duafa.. ndak usah nggaya kamu itu, luluran segala, baru juga pake sari gandum udah sombong, aku ni lo ya, pake sabun sinzui aja biasa aja kok.”

Shopia la jubek            : “ kalian itu lo, memang dasar lidah buaya, bunga bangkai, kumis kucing.

Carroline springbed     : “ kamu lama-lama membakar emosional!”

 

Kemudian timbul lah perseteruan antara ketiga wanita tersebut yang saling membanggakan diri mereka masing, dan patih pun dating untuk melerai.

Patih Cemplon                        : “ ini ada apa, ada apa kok rebut-ribut.”

( Ketiga perempuan tersebut menjelaskan apa yang terjadi di antara mereka.)

Patih Cemplon            : “ percuma kalian merebutkan sang raja bawela! Karena aku lah yang akan menjadi permaisurinya. Ngerti ntek?Bagi yang ingin mendaftar, daftarkan diri kalian masing- masing pada panitia.”

Ketiga perempuan       : “ ayo- ayo daftar cepet!”

 

Akhirnya sampailah mereka di tempat pendaftaran.Mereka harus melalui beberapa tahap untuk bisa menjadi pemenangnya.Kemudian diawali dengan peserta pertama yaitu carroline spring bed, godoh roti hula-hula, dan yang terakhir Sophia la jubek.

 

Panitia                         : “ baik, jumpa pertama dengan saya dalam acara pencarian istri untuk sang raja Bawela, disini kalian harus melakukan berbagai proses. Yang pertama perkenalan, dan yanag kedua visi misi kalian.Dalam penyampaian visi misi, kalian harus menemui duta besar kerajaan ini, yaitu Maria mblegedes.Baik langsung saja kita mulai dari peserta pertama.”

Carollin springbed       : “ perkenalkan, nama saya adalah carroline springbed binti Bangladesh , yang lahir di atas springbed, maklum lah orang kaya. Eh bisa lewat jalan tembus gak? ”

Pantia                          : “ bisa, untuk jalan pintas, harganya 3 milyard

1.Pendaftaran : 500 juta

2.Biaya Konsumsi : 300 juta

3.Biaya riwa-riwi : 500 juta

4.Sisanya buat sogok sana sogok sini buat uang pelicin.

Carroline Springbed    : “ buset dah, murah amat! Bisa lebih mahal gak?Gopek deh gopek?”

Panitia                         : “ mbahmu kipper! Lanjuut!”

Godoh roti hula-hula   : “ oke i’m standing here want to intodjuce  my self. Nama saya godoh roti hula-hula. (dengan ekspresi penyiar gossip). Saya akrab di panggil hula-hula, mengapa demikian?Ini adalah tuntutan drama.Yang merupakan sebuah kutukan. Jika saya menjadi istri raja, maka saya akan membudidayakan masyarakat yang madani, sehingga tingkat hibridisasinya akan lebih kovalen dan berkompeten. Mengkudeta para koruptor dengan mengajukan proposal tentang GLB dan GLBB, supaya mitokondria dalam sel berkembang biak.”

Panitia                         : “ lanjut..”

Sophia la jubek            : “ Saya miskin, duafa, nama saya Sophia la jubek, udah gitu aja deh.”

Panitia                         : “ okeh, data sudah terkumpul dan akan segera saya format. Silahkan temui maria mblegedes!

 

Ketiga pendaftar tersebut segera menemui Maria mblegedes untuk menyampaikan visi misinya.Maria mblegedes terkenal dengan kejutekan nya yang luar biasa.Dan dia juga terkenal garaaang.

 

Maria mblegedes duduk di sebuah kursi yang membelakangi ketiga pendaftar.Kemudian ketiga perempuan tersebut mencoba memanggilnya. Dan dengan sedikit menunggu, Maria Mblegedes pun membalikan badannya. Ketiga perempuan pendaftar tersebut kaget akan penampilan Maria Mblegedes yang amat glamour.

Maria Mblegedes        : (menatap tajam wajah ketiga perempuan pendaftar)

Godoh roti hula-hula   : “ anu.. begini.. emm anu..” (terbata-bata)

Maria Mblegedes        : ( menyentak) “ anu apa??? Cepat katakana keperluan kalian dating keruangan saya.Cepaat!”

Carroline springbed     : “ iya-iya, kami ingin jadi istri raja bawela.”

Maria Mblegedes        : “ apa????! Sebenarnya aku juga mau.”

Sophia la jubek            : “ mana mau raja dengan mu?! Garaaaang!”

Maria mblegedes         : “ hey kamu! Jaga mulutmu baik- baik.Aku ini utusan raja.Bisa saja sekarang aku menendang mu keluar sekarang juga.Mau ?!( maria Mblegedes sangat marah dengan sikap ketiga pendaftar tersebut)

Maria mblegedes         : “ sang raja bawela tidak akan menginginkan kalian menjadi istrinya. Kalian itu hanya menginginkan hartanya saja!! Dengar! Aku akan memanggilkan raja kemari untuk memperlihatkan wajah palsu kalian kepada sang Raja Bawela.”

Maria bergegas menghubungi raja bawela dengan laying suoro.

Maria Mblegedes        : (dengan suara yang lembut Maria menghubungi sang raja Bawela)

Sesaat kemudian Raja Bawela datang. Raja Bawela memandangi satu persatu dari peserta pendaftar yang akan menjadi istrinya.

Raja Bawela                : coba kalian berdiri?! Tunjukkan keahlian masing-masing.

Carollin springbed       : “ aduh, aku jadi grogi book”

Godoh roti hula-hula   : “ eke gemeteran jeng..”

Sophia la jubek            :“ aduh aku panas dingin”

Maria mblegedes         : “ ndak usah kemayu! Biasa saja!”

 

Kemudian mereka menampilkan kemampuan mereka.Godoh roti hula-hula dan Sophia la jubek bernyanyi, sedangkan Carrolin Springbed menunjukkan kemampuan nya menggombali. Akan tetapi akhirnya sang raja Bawela tidak memilih siapapun di antara mereka.

Maha Raja dan Ratu kembali memikirkan cara untuk mencarikan jodoh si Raja Lapuk. Maharaja teringat akan teman dekatnya dulu yang merupakan seorang paranormal yang sangat sakti. Akhirnya Maharaja memerintahkan patih untuk menemani Raja Bawela mencari alamat sang dukun. Dan yang ternyata pula, dukun tersebut bekas tetangga si Patih Cemplon.Nama dukun itu adalah Nyi Nyir. Semoga saja Nyi Nyir tersebut tidak memberikan alamat palsu.

            Di dalam perjalanan menuju rumah dukun..

Patih cemplon             : “ raja kok pake nyari istri segala to raja, apa raja itu ndak pernah menyadari, kalau di dekat raja itu ada yang menyimpan sebuah cinta yang begitu dalam pada raja.” (bergaya centil)

Raja Bawela                : “ sopo?!”

Patih Cemplon                        : “ disini.” ( sambil mengacungkan tangannya)

Raja Bawela                : “ aku kan sudah bilang sama kamu, kamu itu jangan terlalu mengharapkanku. Aku tidak ingin mencintaimu.”

Patih Cemplon            : “ ih pelit banget sih, nanti kamu tak pellet nanti lo. Udah nyampe ini!”

 

Tanpa di sangka, terlalu asyiknya mereka berbincang-bincang, sampailah mereka di tempat Nyi Nyir.Tempat tinggal Nyi nyir begitu sunyi dan gelap.Tercium aroma bunga-bunga kantil yang begitu menyengat.Sehingga menambah suasana mistik di rumah Nyi nyir.Patih pun mencoba mengetuk pintu rumah tersebut.

Tok..tok..

 

Patih Cemplon            : “ kulonuwon?? Mbah..mbah..ooo mbah.. raja bantuin aku donk.malah diem aja.

Raja Bawela                : “ aku takut mplon.. nanti nda di apa-apain to?”

Patih Cemplon            : “ di apain gimana? Raja kok kecer.”

Raja Bawela                : “ jangan ngece kamu, gini-gini weton ku itu malam jumat kliwon.”

Patih cemplon             : “ ndak ngaruh ja. ”

Tiba-tiba sang dukun membuka pintu rumahnya..

Patih cemplon             : “ eladalah.. mbah, piye kabare?” (berjabat tangan)

Nyi nyir                       : “ alkamdulillah, apek, piye kabarmu?”

Patih Cemplon                        : “ alhamdulillah..”

            Sang dukun menatap tajam Raja Bawela, memandangnya dari bawah ke atas, atas ke bawah. Raja Bawela merasa sangat takut. Dan Nyi nyir pun mempersilahkan Raja Bawela masuk. Sementara patih Cemplon kembali ke istana.

Nyi nyir                       : “ lama tak bersua, kamu masih kecil saja cemplon. Ada keperluan apa kaliaan kemari?”

Raja Bawela                : “ perkenaken, jeneng kulo Bawela, saya raja di kerajaan Gemah Ripah Loh Jinawi Toto Tentrem Kerto Raharjo Tut Wuri Handayani Jer Basuki Mawa Bea..”

Nyi nyir                       : “ my name’s Nyi Nyir, kamu raja to? Ada apa kamu kemari?”

Raja Bawela                : “ begini nyi, saya itu, sudah lama jmblo, saya minta nyi nyir untuk membantu saya mencarikan istri.”

Nyi Nyir                      : “ oo, jomblo to.. sebentar saya akan mencoba menanyakan pada bola sakti ini”

Nyi nyir pun mengeluarkan jurus ampuhnya. Mengucapkan mantra-mantra ajaib nya.Sesaat setelah itu, nyi nyir melihat suatupetunjuk dari bola sakti milik nya.

Raja Bawela    : “ bagaimana nyi? Apa saya masih punya kesempatan untuk memiliki seorang perempuan yang akan menamani hidup ku, yang bisa menggantikan status bujang lapuk saya Nyi?”

Nyi Nyir                      : “ sabar sabar tunggu sebentar.. sepertinya ada sedikit masalah.. ada kabut tebal yang menyelimuti pandangan ku. Sial!”

Raja Bawela                : “ lalu bagaimana Nyi? Ayo Nyi coba sekali lagi?Mungkin nyi belum beruntung.”

Nyi Nyir                      : “ baiklah.. met komat kamet irong mampet dijejeli duet, emmhh bumi gonjang ganjeng.. bintang kerlap kelip.. tunjukan dimana jodoh sang Raja Bawela.. hiiak!”

Raja Bawela                : “ ha.. bagaimana nyi? Aku tidak melihat apa-apa dari bola ini”

Nyi Nyir                      : “ diamm! Kamu itu tidak tau apa-apa, jangan songong! Hanya orang-orang beriman yang bisa melihat isi dari bola ajaib ini. Understand?!”

Raja Bawela                : “ buset dah galak amat ni dukun”

Nyi Nyir                      : “ emm..emm..emm.. aku melihatnya..”

Raja Bawela                : “ mana nyi mana?”

Nyu Nyir                     : “ lu lama-lama ngeselin lu! Sabar! Dia cantik, gadis itu baik hati, tak bersayap, memiliki 2 macam mata, mata wajah dan mata kaki,kaki nya 4, eh maaf 2 maksud saya, dan dia sempurna.. tapi dia hidup sebatang kara, dia butuh kasih sayang, perlindungan, cinta, perhatian, dan uang.”

Raja Bawela                : “ dimana-mana kok ujung-nya duet juga to, we situ gampang, sekarang dimana dia nyi? Dimana aku akan menmukannya? Kemana kan kucari?”

Nyi Nyir                      : “ ini dia.. namanya  rohana alakadarnya ..dia tinggal di sebuah perkampungan yang sangat jauh dari hutan ini, dia sangat sederhana, dia lembut, selembut kain santung, dia anak yang rajin, ramah, dia sangat merindukan sentuhan..”

Raja Bawela                : “ baiklah, aku akan segera menjemputmu beibeh.., tunggu aku disana, miss you, love you..terima kasih nyi. Aku akan segera berkelana untuk menemukan sang dambaan hati.”

Nyi Nyir                      : “ semoga sukses anak muda.. eh dia sudah tua.”

Raja Bawela                : “ doakan aku Nyi.” ( meminta restu kepada Nyi Nyir)

 

Raja Bawela memulai berkelana untuk mencari cinta sejati nya..

 

3 tahun kemudian..

 

Raja Bawela                : “ Ya tuhan, kemana lagi aku harus mencari seseorang yang pantas untuk menjadi pendamping hidupku? Lelah sekali rasanya, apalagi umur ku ini sudah tidak muda lagi. Apa aku harus menjadi Raja Lapuk seumur hidupku?”

Ketika itu, sesosok perempuan berjalan dengan membawa bakul sembari sesekali mengusap peluh di wajahnya.

Rohana Alakadarnya  : “ aduh ini bakul kok ya berat sekali, padahal Cuma cucian baju kemarin.. Ya Allah kuatkanlah hambamu ini.”

Rohana Alakadarnya pun melanjutkan perjalananya. Tetapi tiba-tiba kakinya menginjak sebongkah kulit durian. Ia pun meringis kesakitan, dan ia berusaha meminta pertolongan.

 

Rohana Alakadarnya  : “ tolooooong.. tolooong.. ka ..ki ku terluka.”

Raja bawela mendengar suara orang meminta tolong. Dia pun segera mencari-cari suara tersebut, walaupun kakinya pun juga terluka.

( Mendekati perempuan itu, dan mengobati perempuan itu)

Raja Bawela                : “ kakimu terluka?”

            Perempuan itu kemudian melihat ke arah raja. Mereka pun saling memandang. Dan terjadilah pandangan pertama di antara kedua sejoli tersebut.

Raja Bawela                : “ kau terluka? Mari ku bantu? Mana yang terluka?”

Tak ada jawaban dari perempuan itu.

Raja Bawela                : “ Hey?”

Rohana Alakadarnya  : “ eh iya Maaf, aduh.. ini kaki ku terkena duri..perih banget”

Raja Bawela                : “ mari aku bantu, pelan-pelan..”

Menatih perempuan itu ..

Rohana Alakadarnya  : “ terima kasih..” (tersenyum manis, dan tak sengaja menyenggol kaki raja yang terluka)

Raja baweala               : “ aaaw”

Rohana Alakadarnya  : “ kamu kenapa?”

Raja Bawela                : “ kakiku sedikit terluka..”

Rohana Alakadarnya  : “ terluka? Mana? Coba aku lihat? Ya ampun, ini bukan sedikit tapi sampe tumpeh-tumpeh.. mari aku obati ” ( mengambil daun ajaib yang ia ambil dari bakulnya”

Raja Bawela                : “ terima kasih, kau wanita baik..”

Rohana Alakadarnya  : “ same-same, terima kasih juga, o iya.. kenapa engkau sampai terluka seperti ini?”

Raja Bawela                :  “ aku sedang berkelana.. kalau boleh tau, dimana sampean tinggal? Ini kan hutan ”

Rohana Alakadarnya  : “ terus kalau hutan kenapa? Masalah buat looo? Aku tinggal di dekat sini kok ”

Raja Bawela                : “ kamu tinggal dengan siapa?”

Rohana Alakadarnya  : (hanya menggeleng)

Raja Bawela                : “ Lalu?”

Rohana Alakadarnya  : “ aku itu sebatang kara.. tidak punya sanak-sanak”

Raja Bawela                : “ kamu ndak takut?”

Rohana Alakadarnya  : “ ah biasa saja..”

Raja Bawela                : “ luar biasa kamu”

Rohana Alakadarnya  : (hanya tersenyum)

Raja Bawela                : “ oya, aku di suruh Nyi Nyir mencari seorang perempuan yang bernama Rohana Alakadarnya, kamu kenal ndak? Katanya di sekitar desa ini, tapi kok sepi.. jangan-jangan kamu bukan manusia”

Rohana Alakadarnya  : “ ngawor! Aku itu manusia! Aku rohana Alakadarnya..”

Raja Bawela                : “ jadi? Kamu?

Rohana Alakadarnya  : “ ya, aku Rohana Alakadarnya, la memang kenapa kamu mencari ku?”

Raja Bawela                : “ aku mencarimu untuk ku jadikan sebagai istri ku, kenalkan, Bawela, calon suamimu..”

Rohana Alakadarnya  : “ kamu ndak salah to? Aku tadi mimpi apa to? Apa gara-gara aku kecucuk duri tadi terus aku jadi berimajinasi seperti ini”

Raja Bawela                : “ kamu ndak salah”

Berlutut, dan memberikan cin-cin pada si Rohana Alakadarnya.

Raja Bawela                : “ maukah kau menjadi istriku?”

Rohana Alakadarnya  : “ ta..ta..pi, iya lah mau aja, ndak ada yang lain lagi kok, ya aku mau menjadi istri mu”

Raja Bawela                : “ yeeeeeeeesssssss!”

            Kemudian raja Bawela dan Rohana Alakadarnya tersenyum bahagia. Dan Raja Bawela segera mengirimkan kabar pada segenap keluarga di kerajaannya.

Raja Bawela                : “ haloo, biyuung, romoo.. aku sudah dapat menantu yang kalian idam-idamkan selama ini. Ayo cepat kemari! Alamat nya di desa Cintapuccino jalan 4 Rw 5. Pake oplet duduk di depan yo? Tak tunggu loh..”

Rohana Alakadarnya  : “ akhirnya sekian lama aku mencari cara untuk merubah nasib ku,sekarang terkabul juga, malah gak Cuma nasib yang berubah, darah ku pun juga berubah jadi darah biru.”

Raja Bawela                : “ sayang, kamu mau minta mas kawin apa?”

Rohana Alakadarnya  : “ seperangkat sandal jepit saja kang mas.”

Raja Bawela                : “ la kok sandal jepit?”

Rohana Alakadarnya  : “ biar ndak kena duri lagi.”

Raja Bawela                : “ o iya, kamu itu calon istri yang baik.”

            Tak lama kemudian keluarga kerajaan “Gemah Ripah Loh Jinawi Toto Tentrem Kerto Raharjo Tut Wuri Handayani Jer Basuki Mawa Bea” dating dengan warga-warga.

Romo                          : “ mana le calon menantu romo”

Biyung                                    : “ ealah, cah ayu.. jeneng mu sinten?”

Rohana Alakadarnya  : “ Rohana Alakadarnya..”

Warga                          : “ cantik juga yo..”

Biyung                                    : “ mau minta mas kawin apa cah ayu?”

Raja Bawela                : “ seperangkat sandal jepit biyung”

Romo                          : “ sandal jepit???!!”

Rohana Alakadarnya  : “ biar kaki saya ndak kena duri lagi romo..”

Biyung                                    : “ yo wes ndak papa.. belikan dulu sandal nya, baru beli jepitnya”

Romo                          : “ la kok pinter.. sandal jepit itu ya sandalnya ndak peke jepit. Tapi kok jadi sandal aja, ndak pake sandal jepit.”

Raja Bawela                : “ sudah- sudah! Heh kalian cari mas kawin nya sekarang! (menunjuk warga)

Warga                          : “ Baik raja..”

 

Tak lama kemudian warga dating membawa seperangkat sandal jepit untuk mas kawin. Akhirnya si Raja Bawela sudah mendapatkan jodohnya, yaitu Rohana Alakadarnya. Raja Bawela kemudian membawa permaisurinya kembali ke kerajaan. Dan mereka pun hidup tentram dan bahagia, sesuai dengan nama kerajaan mereka.

 

 

 

The End

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Nama kelompok:

1.      Adn atiningrum sebagai prolog

2.      Aldi dwi hernawan sebagai raja lapuk/raja bawela

3.      Bayu aprilia sebagai byung

4.      Fajar indayani sebagai patih cemplon
5.      Julian supriyatna sebagai room

6.      Lilies okvita sebagai maria mblegedes

7.      Miftahul janah sebagai panitia sayembara

8.      Rahayu ning th sebagai caroline springbed

9.      Reka andriayani sebagai nyi nyir

10.  Septiani ayu sebagai rohana alakadarnya

11.  Tia safitri sebagi godoh roti hula-hula

12.  Yuliani putrid sebagai Sophia la jubek

0 komentar:

Posting Komentar